Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dilaksanakan oleh Bambang Sutrisno Mahasiswa ITB Ahmad Dahlan Jakarta dengan tema Manajemen Pengelolaan Bank Sampah Berkah Sampah Jogorogo (BSJ)di laksanakan si Desa Jogorogo Kec. Jogorogo Kab. Ngawi Jawa Timur. Salah satu kegiatannya adalah Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang Manajemen Pengelolaan Bank Sampah kepada pengurus Bank Sampah Berkah Sampah Jogorogo (BSJ) Desa Jogorogo. Bimtek dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Jogorogo.
Undangan atau peserta yang hadir Sekretaris Camat Jogorogo, Pemerintah Desa Jogorogo, BPD Desa Jogorogo, Lembaga Desa Jogorogo, PD dan PLD Kecamatan Jogorogo, TKSK dan Pendamping PKH Kecamatan Jogorogo, Tokoh Masyarakat, Perwakilan Nasabah Bank Sampah BSJ dan Pengurus Bank Sampah BSJ.
Narasumber Bimtek adalah Ibu Bulqis Hani Restu Luhur, S.KM. M.MKes, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ngawi, dan Bapak Andik Pengawas TPA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ngawi.
Materi yang disampaikan oleh narasumber adalahpengertian Bank sampah, Organisasi Bank Sampah, Administrasi Bank Sampah, Tata Kerja atau Skema kerja Bank Sampah dan Strategi atau cara Pengelolaan dan pengolahan sampah di Bank Sampah. Disampiakan pula stategi-strategi yang bisa dilaksanakan berdasarkan pengalaman dari beberap Bank Sampah yang sudah ada sebelumnya. Setelah mengikuti Bimbingan Teknis diharapkan pengurus Bank Sampah BSJ mampu meningkatkan Kapasitasnya sebagai pengelola Bank Sampah, menambah pengetahuan, keterampilan dan kemampuan membaca situasi pasar, terlebih mengenai beberapa strategi yang bisa dilakukan dalam pengembangan usaha Bank Sampah Berkah Sampah Jogorogo ke depannya.
Sebelum acara inti, diawali dengan acara sosialisasi dan edukasi manfaat bank sampah untuk masyarakat dan lingkungan. Acara dipandu oleh Bambang Sutrisno, Mahasiswa dari ITB Ahmad. Dalam uraiannya Bambang Sutrisno menjelaskan bahwa salah satu pengertian Bank Sampah adalah konsep pengumpulan sampah kering atau sampah anorganik dan dipilah serta memiliki manajemen layaknya perbankan tapi yang ditabung bukan uang melainkan sampah kering atau sampah anorganik.
Manfaat Bank Sampah bagi masyarakat adalah bisa mendapatkan tambahan penghasilan dari sampah yang setorkan atau di beli oleh Bank Sampah.Manfaat kedua yang dapat dirasakan adalah manfaat bagi lingkungan, lingkungan menjadi bersih, hijau, sehat atau terhindar dari penyakit yang diakibatnya adanya tumpukan sampah.Seperti halnya Bank Konvensioanl, Bank Sampah juga harus dikelola dengan memegang prinsip transparan, akuntabel dan profesional karena terkait dengan tanggung jawab akan tabungan para nasabah Bank Sampah.